Saat melihat kelebihan seseorang, kau memuji seakan tak nampak cacat pada dirinya.
Kala kekurangan perlahan tersingkap, kau mencaci seakan tak ada sedikit pun kebaikan padanya.
Kau lupa bahwa manusia tak luput dari salah, tak ada yang sempurna.
Setiap manusia pasti memiliki kekurangan, tetapi hal itu bukan untuk dijadikan bahan gunjingan pun dipertontonkan pada khalayak ramai.
Bukan juga sebagai alat untuk saling menjatuhkan.
Kekurangan ada sebagai bahan instrospeksi, saling mengingatkan untuk kebaikan.
Kesalahan bukan untuk terus dipersalahkan, menjadi arena perdebatan.
Kesalahan ada untuk pelajaran bersama agar semakin dewasa dalam bersikap dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
16.09.2018 - 10:01
Agita Maulani
***